Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali mewabah di
Kabupaten Bulukumba. Waspadalah!
Hingga pertengahan Februari sudah 28 pasien dirawat di Rumah
Sakit umum Daerah (RSUD) Sultan Daeng Radja. Hasil rekam medik RSUD bulan
Januari lalu mencatat 63 pasien DBD. Sebagian besar pasien yang terjangkit virus dengue adalah
balita dan anak-anak. Bahkan akhir pekan kedua bulan Februari sejumlah pasien
DBD dirawat di lorong lantaran pasien membludak.
“Kemarin saya masuk jam tujuh masuk rumah sakit, tapi tidak
ada kamar kosong. Pihak rumah sakit bilang kamar penuh, saya cari sendiri tapi
memang sudah penuh,” Kata Daramawati, seorang keluarga pasien yang dirawat
dilorong rumah sakit. Dikutip dari situs Ikatan Dokter Anak Indonesia, Penyakit
demam berdarah dengue adalah penyakit infeksi disebabkan virus dengue. DBD
menular melalui gigitan nyamuk betina dewasa Aedes aegypti di pagi, siang dan
sore hari. Hingga sekarang Virus DBD Belum ada obatnya. Pengobatan
selama ini hanya untuk gejala yang ditimbulkan seperti Demam, Syok atau
pendarahan. Tingkat kesembuhan tergantung daya tahan tubuh dan keganasan
virus. Balita dan anak-anak lebih rentang kritis karena daya tahan tubuh masih
kurang.
( Dikutip dari : beritabulukumba.com, Laporan : Noe )